
Unit pop punk asal Wrexham (Inggris), Neck Deep yang dikomandoi Ben Barlow (vokal), Matt West (gitar), Sam Bowden (gitar) dan Seb Barlow (bass) berhasil merebut hati para penggemarnya yang hadir di Mahaka Square, Kelapa Gading (Jakarta), Sabtu (16/09) setelah sehari sebelumnya sukses mengguncang Surabaya.
Bagi Neck Deep ini adalah kali ketika mereka mengadakan konser di Indonesia setelah sebelumnya tahun 2018 dan tahun 2022 dalam gelaran “Soundrenaline 2022”. Kali ini dalam rangkaian tur “Neck Deep Live in Australia and Asia 2023” yang dipromotori oleh Otello Asia, konser mereka dibuka oleh 2 unit pop punk Tanah Air, Summerlane dan Pee Wee Gaskins.

Summerlane membuka acara dengan ‘Frenemy’. Dengan addidional drummer Ikmal Tobing, Ochin (vokal), Joe (gitar), Vicky Rivaldi (gitar) dan Alex (bass) tampil trengginas. Hampir seluruh lagu berbahasa Inggris dikumandangkan oleh sekitar 800 pasang mata yang hadir. ‘Colorblind’, ‘Heaven’s Hell’ hingga sebuah lagu baru mereka yang bertajuk ‘Sebelum Selamanya’ membuat pertunjukan nikmat dilihat. Sebelum akhirnya ‘Sweet Escape’ dan ‘Move Along’ menutup penampilan mereka.

Selanjutnya Pee Wee Gaskins seolah tidak menjadi pecundang, Dochi (vokal, bass), Sansan (vokal, gitar), Ayi (gitar, vokal), Omo (keyboard, synthesizer) dan Aldy (drum) langsung menggebrak dengan nomor lawas ‘Jumping Jupiter’ dan ‘No String Attached’ disusul dengan ‘Satir Sarkas’ dan lagu ‘Salah’ milik Potret yang membuat penonton semakin meliar. Mereka juga membawakan nomor ‘Dan’ milik Sheila on 7 dan ‘Kangen’ milik DeWA 19 dengan aransemen melodic pop punk yang ceria dan menutup dengan lagu ‘Dari Mata Sang Garuda’.

Neck Deep menyusul dengan lagu pembuka ‘Sonderland’. Ratusan penonton yang sebelumnya melebar bergegas merapat menuju bibir barikade. Terlihat penonton membentuk mosh pit hingga crowdsurfing. Berturut-turut kemudian ‘Low Life’, ‘Kali Ma’, ‘Citizens of Earth’, ‘Roots’ yang membuat lantai venue bergoyang tatkala para penonton berjingkrak ketika ‘Shut the Fuck Up’ dan ‘Heartbreak’ dilantunkan hingga tembang wajib ‘Wish You Were Here’ dan ‘December’ dikumandangkan, yang menjadi gimmick Ben untuk mengakhiri acara. Sebelum akhirnya mereka kembali dengan 3 encore yakni ‘Motion Sickness’, ‘Gold Steps’ dan ‘In Bloom’ yang membawa mereka dikenal hingga ke seluruh dunia.
